Wednesday, January 4, 2017

Plus minus efek penggunaan empeng pada anak bayi


manfaat dan kerugian empeng bagi bayi ayah bundaBeberapa bayi suka menghisap jarinya bahkan sejak di dalam kandungan. Bagi mereka, menghisap memang memiliki efek menenangkan, bahkan beberapa bayi memiliki reflek menghisap yang sangat tinggi sehingga perlu menggunakan empeng.
Penggunaan empeng masih diperdebatkan di kalangan dokter anak dan dokter gigi karena berbagai kelebihan dan kekurangan yang dimilikinya. Dengan mengetahui kelebihan dan kekurangannya, ayah dan bunda bisa mempertimbangkan dengan bijak apakah perlu tidaknya penggunaan empeng bagi si kecil.

Kelebihan empeng

1. Memiliki efek menenangkan. Beberapa bayi menjadi lebih tenang setelah menghisap sesuatu, termasuk empeng.
2. Bisa menjadi pengalih perhatian sementara. Alat ini sering digunakan untuk mengalihkan perhatian anak sehingga tidak rewel ketika disuntik, tes darah, atau prosedur medis lain.
3. Membantu proses tidur bayi. Beberapa bayi merasa lebih nyaman sehingga lebih mudah tertidur dengan menggunakan alat ini. Namun para ahli merekomendasikan bunda untuk melepas empeng setelah bayi berhasil tertidur.
4. Mengatasi ketidaknyamanan selama penerbangan. Bayi tidak bisa dengan sengaja membuat gerakan menelan atau menguap untuk meredakan ketidaknyamanan di telinga akibat perubahan tekanan udara di dalam pesawat. Salah satu yang bisa membantu mengatasinya adalah dengan menghisap
5. Mencegah Sudden Infant Death Syndrome (SIDS). Sejumlah penelitian menemukan hubungan penggunaan empeng dengan penurunan resiko Sudden Infant Death Syndrome (SIDS) atau sindrom kematian bayi mendadak.
6. Mengurangi resiko over feeding susu formula. Dorongan bayi untuk menghisap demi kenyamanan seringkali disalahartikan dengan lapar, terutama pada bayi yang minum susu formula. Penggunaan alat ini dapat menurunkan resiko pemberian susu yang terlalu banyak untuk bayi atau overfeeding.

7. Empeng bisa dibuang setelah tidak diperlukan. Mudah saja bagi ayah dan bunda untuk membuang empeng saat si kecil tidak membutuhkannya lagi. Lain halnya bila si kecil memiliki kebiasaan menghisap ibu jari.

Kekurangan empeng bagi bayi

1. Empeng dapat berpengaruh pada pemberian ASI. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa penggunaan alat ini atau puting buatan lain bisa menghambat ASI eksklusif dan menurunkan durasi pemberian ASI. Menghisap empeng berbeda dengan menghisap ASI sehingga beberapa bayi bisa menjadi bingung bila bunda memberikan alat tersebut pada saat bayi masih terlalu kecil.
2. Menyebabkan ketergantungan. Bila si kecil menggunakannya, terkadang mereka akan menagis di tengah malam karena apa yang mereka hisap terjatuh dari mulut.
3. Meningkatkan resiko infeksi saluran telinga tengah (otitis media). Sebuah penelitian menemukan hubungan antara bayi yang manghisap empeng terus menerus dengan meningkatnya resiko infeksi saluran telinga tengah, meskipun bukan satu-satunya penyebab. Karena itu para orang tua perlu mengontrol penggunaannya pada bayi mereka.

4. Penggunaan  jangka panjang dapat menyebabkan maslah gigi dan mulut. Penggunaan alat bantu hisap ini ditahun-tahun awal usia bayi biasanya tidak menyebabkan masalah. Namun, bila digunakan hingga si kecil tumbuh besar, ia bisa mengaanggu pertumbuhan dan susunan gigi.

sumber : http://balitapedia.com/plus-minus-penggunaan-empeng-pada-anak-bayi/2588

No comments: