Madu adalah cairan manis alami yang dihasilkan oleh lebah. Madu sendiri sebenarnya berasal dari nektar tumbuhan yang dikumpulkan dan disimpan oleh lebah pekerja dalam sel-sel sarang lebah sebagai sumber karbohidrat.
Rasa manis dari madu ini bisa berbeda-beda, tergantung dari jenis bunga tanaman yang dihisap sebagai pakan lebah. Karena itu, ada beberapa jenis madu yang dikenal di Indonesia, misalnya adalah madu randu, madu kelengkeng, madu rambutan, madu mangga, madu bunga liar, madu hutan, madu kaliandra, madu multiflora dan lainnya.
Madu dikenal kaya akan manfaat dan khasiat. Hal ini tidak lepas dari banyaknya kandungan gizi yang ada dalam madu. Menurut Data Nutrisi USDA, dalam setiap 100 gr madu terkandung Energi 1.272 kJ (304 kcal), Karbohidrat 82.4 g, Gula 82.12 g, Serat pangan 0.2 g, Lemak 0 g, protein 0.3 g, Air 17.10 g, Riboflavin (Vit. B2) 0.038 mg, Niacin (Vit. B3) 0.121 mg, Asam Pantothenat (B5) 0.068 mg, Vitamin B6 0.024 mg, Folat (Vit. B9) 2 μg, Vitamin C 0.5 mg, Kalsium 6 mg, Besi 0.42 mg, Magnesium 2 mg (1%), Fosfor 4 mg, Kalium 52 mg, Natrium 4 mg, dan Seng 0.22 mg.
Cara Mengetahui Madu yang Asli dan Madu yang Palsu
Menurut situs Perum Perhutani, madu yang baik adalah madu yang memenuhi syarat mutu melalui uji laboratorium, yaitu mengandung kadar air maksimal 22%, gula pereduksi minimal 60%, sukrosa maksimal 10%, keasaman maksimal 40mL NaOH/kh, aktivitas enzim diastase minimal 3 DN.
Saat ini sudah banyak orang yang sadar akan betapa besar manfaat dan khasiat dari minum madu. Karena itulah semakin hari semakin banyak permintaan pasar akan madu.
Banyaknya permintaan pasar akan madu sementara pasokan kurang membuat banyak oknum nakal yang memanfaatkan peluang tersebut untuk mengeruk keuntungan pribadi. Demi mendapatkan keuntungan yang besar, tidak sedikit orang yang mengakali kekurangan pasokan madu dengan membuat madu palsu. Padahal, perlu diketahui bahwa madu palsu, apalagi yang dibuat dari bahan kimia berbahaya, bisa mengakibatkan efek yang buruk bagi kesehatan orang yang mengonsumsi madu palsu. Karena itu, penting kiranya untuk mengetahui seperti apa madu yang asli dan bagaimana ciri dari madu yang palsu.
Untuk mengetahui dan membedakan madu yang asli dan madu yang palsu sebenarnya sangat mudah. Berikut ini adalah cara mengetahui madu yang asli:
- Saat dicampur atau dimasukkan ke dalam air, madu yang asli tidak akan cepat larut dan cenderung cepat mengendap
- Kemudian ketika diaduk, warna air terlihat lebih keruh
- Busa yang dihasilkan saat proses pengadukan tidak cepat hilang
- Saat dimasukkan ke dalam air, madu yang palsu akan cepat larut dan cenderung lama mengendap
- Kemudian saat diaduk, warna air yang dihasilkan terlihat lebih bening bila dibanding dengan madu asli
- Busa atau buih yang dihasilkan pada saat proses pengadukan cepat hilang
Madu merupakan asupan makanan yang baik untuk dikonsumsi oleh semua umur, dari anak-anak hingga orang tua. Namun akan berbeda bila madu yang anda konsumsi ternyata adalah madu palsu. Karena itu, mengetahui cara membedakan madu asli dan madu palsu akan menghindarkan anda dari bahaya dan gangguan kesehatan dari mengonsumsi madu palsu.
sumber: kabarimbo com