Kejahatan teknologi informasi, termasuk internet, akan terus terjadi. Tren untuk 2009, perusahaan perlu mewaspadai ancaman dari 'orang dalam'.Kejahatan teknologi informasi, termasuk internet, akan terus terjadi. Tren untuk 2009, perusahaan perlu mewaspadai ancaman dari 'orang dalam'
.
Cisco sebagai perusahaan yang bergerak di internet dan jaringan, telah memberikan ulasan tentang berbagai modus penyerangan cyber yang telah terjadi selama tahun 2008. Pada kesempatan itu, Cisco juga mengevaluasi berbagai modus penyerangan yang mungkin akan terjadi di tahun 2009.
Evaluasi itu dilakukan berdasarkan temuan yang didapat dari dari Cisco Security Intelligence Operations, sebuah agregasi layanan data dan keamanan dari berbagai divisi dan perangkat Cisco. Hasilnya, ada beberapa ancaman yang patut diwaspadai untuk tahun 2009.
Berikut adalah beberapa di antaranya:
Ancaman dari dalam. Karyawan yang ceroboh dapat mengancam keamanan perusahaan, misalnya ketika karyawan menggunakan flashdisk yang kemungkinan mengandung virus atau progam jahat lainnya.
Hilangnya data. Bisa terjadi karena kecerobohan, pencurian oleh hacker atau dari orang dalam. Flashdisk merupakan media yang paling sering digunakan untuk mencuri data.Faktor risiko baru. Mobilitas, bekerja dari jarak jauh, dan penggunaan perangkat baru merupakan faktor risiko. Misalnya, mengunakan aplikasi berbasis web di tempat umum (termasuk lewat WiFi) membuka kesempatan pencurian data lebih besar.
Dengan berbagai ancaman tersebut diharapkan para pengguna komputer lebih teliti dan berhati-hati. Perusahaan pun harus siap melakukan edukasi soal keamanan pada semua karyawannya.
"Kecanggihan sebuah teknologi tidak akan berarti jika tidak adanya edukasi yang benar bagi penggunanya," demikian pernyataan Prio Utomo, Director Systems Engineering-Technology Cisco Indonesia yang dikutip detikINET, Jumat (6/3/2009)
Cisco sebagai perusahaan yang bergerak di internet dan jaringan, telah memberikan ulasan tentang berbagai modus penyerangan cyber yang telah terjadi selama tahun 2008. Pada kesempatan itu, Cisco juga mengevaluasi berbagai modus penyerangan yang mungkin akan terjadi di tahun 2009.
Evaluasi itu dilakukan berdasarkan temuan yang didapat dari dari Cisco Security Intelligence Operations, sebuah agregasi layanan data dan keamanan dari berbagai divisi dan perangkat Cisco. Hasilnya, ada beberapa ancaman yang patut diwaspadai untuk tahun 2009.
Berikut adalah beberapa di antaranya:
Ancaman dari dalam. Karyawan yang ceroboh dapat mengancam keamanan perusahaan, misalnya ketika karyawan menggunakan flashdisk yang kemungkinan mengandung virus atau progam jahat lainnya.
Hilangnya data. Bisa terjadi karena kecerobohan, pencurian oleh hacker atau dari orang dalam. Flashdisk merupakan media yang paling sering digunakan untuk mencuri data.Faktor risiko baru. Mobilitas, bekerja dari jarak jauh, dan penggunaan perangkat baru merupakan faktor risiko. Misalnya, mengunakan aplikasi berbasis web di tempat umum (termasuk lewat WiFi) membuka kesempatan pencurian data lebih besar.
Dengan berbagai ancaman tersebut diharapkan para pengguna komputer lebih teliti dan berhati-hati. Perusahaan pun harus siap melakukan edukasi soal keamanan pada semua karyawannya.
"Kecanggihan sebuah teknologi tidak akan berarti jika tidak adanya edukasi yang benar bagi penggunanya," demikian pernyataan Prio Utomo, Director Systems Engineering-Technology Cisco Indonesia yang dikutip detikINET, Jumat (6/3/2009)